Kelak akan dirindukan

Hari ini saya baru menyadari waktu memang berjalan begitu cepat, seingat saya baru kemarin lalu saya dan teman kelasku tidak bertemu, namun hari ini mereka begitu cepat berevolusi sampai-sampai saya kayak gak mengenali wajah-wajah mereka lagi. Maklum semenjak memasuki semester tua ditambah adanya pandemi kami sudah jarang untuk bertemu

Untuk menikmati pertemuan dan sisa waktu yang ada, hari ini kami memutuskan untuk mengabadikannya dengan berfoto studio, norak sih tapi mungkin itu bisa jadi sesuatu yang dikenang kelak karena mungkin hari ini adalah hari terakhir kami bertemu, karena kami sadar kami sudah dihadapkan dengan kenyataan hidup yang sesungguhnya, beberapa teman sudah pergi untuk bekerja dan gak punya waktu lagi buat nongkrong bareng, beberapa lagi sudah menikah dan sibuk ngurus keluarganya, dan sebagian lagi masih sibuk bergelut dengan skripsinya. Kelas ini bakal saya rindukan, kelas prodi KEHUTANAN2016 B, disinilah saya menemukan keluarga baru, semangat baru, dan kabahagian baru

Sayangnya sesi pemotretan tadi *cielah bahasanya pemotretan kayak model aja. beberapa teman kami mengalami halangan karena satu dan lain hal, jadinya sesi pemotretannya gak lengkap deh.

Bisa dilihatkan dari wajahnya kalau senyuman mereka itu penuh beban, bibir mereka tersenyum tapi pikiran mereka masih dijajah oleh skripsi.

Sudah kayak senior banget yah.

Kalian tau gak saya yang mana?, yap bener banget, kalian gak usah nanya alasan saya nyilangin kakiku, saya juga gak tau gaya macam apa itu.

Kalian fokus dong, yang di tengah itu bukan tititnya tapi itu ikat pinggangnya

Bukan, ini bukan keinginan kami tapi ini arahan fotographernya yang menjerumuskan kami kembali jadi anak alay

Kayaknya itu saja deh, saya gak usah pajang semua foto tadi di blog ini, saya gak mau pembaca blogku harus mengalami sakit mata, terus nyuruh saya buat tanggung jawab bayarin operasi matanya. Jadi cukup itu saja babay kawan-kawan!!