merdeka itu apa?

MERDEKA ! MERDEKA !! MERDEKAAA!!!! *mobil angkot pada ngelaksongin* *piip, piiiippp*. Iyya kebetulan saya teriaknya di tengah jalan, Maap udah bikin macet !!


Oke mumpung katanya hari ini adalah hari kemerdekaan indonesia, mungkin blogku bakal keren jika kali ini kita ngomongin soal kemerdekaan.

Banyak yang bilang indonesia belum benar-benar merdeka soalnya masih banyak rakyat yang gak bisa makan. Bukan, bukan karena lagi sariawan tapi maksudnya kesahjeteraan masih belum merata terkhusus di indonesia bagian timur. Dan kasus Korupsi juga  masih merajalela diluar sana mulai dari tingkat mentri sampe tingkat bendahara kelas, seakan korupsi sudah menjadi budaya di negara kita tercinta.

Hhmmm.. Semua itu emang benar sih tapi menurutku kalau kita ngomong indonesia gak benar-benar merdeka itu salah, itu sama saja gak ngehargain para pahlawan yang sudah mengorbankan nyawa nya demi negara.

Indonesia itu sudah benar-benar merdeka kok, sejak opa soekarno ngeproklamasikan kemerdekaan di tahun 1945 silam di Jakarta Pusat. tapi yang merdeka itu indonesia nya, rakyat nya masih banyak yang belum merdeka (termasuk saya). Diluar sana masih banyak rakyat yang hidupnya sangat memprihatinkan, berjuang mati-matian demi mendapatkan sesuatu yang dapat mengganjal perut nya.

"Lah emang harus gitu kan rull?"

Gak sepenuhnya gitu, soalnya Dalam Pasal 34 Undang-undang Dasar 1945 disebutkan,“Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara.” saya kira bunyi pasal diatas sudah jelas bahwa rakyat yang kurang mampu punya hak untuk di beri bantuan tanpa dipersulit dengan syarat-syarat yang gak masuk akal dan di beri pekerjaan biar bisa nyekolahin anak-anaknya biar pinter.


Selain itu masih banyak juga daerah di indonesia yang pembangunan infrastruktur nya masih terbelakang. Contohnya di tempat KKN ku kemarin.  Ada beberapa dusun yang belum terjangkau listrik. Al hasil jika malam datang mereka cuman diterangi dengan lampu petromaks itu pun mereknya dari negara tetangga, malaysia. 

Konon lampu itu ole-ole dari anaknya yang merantau dari malaysia. Bukan cuman itu berbagai peralatan orang kampung disana seperti senzo, handphone,  bahkan sampai sempak nya Semua produk dari malaysia dan mereka bangga akan hal itu. Saya sih sedih mendengarnya, itu sama saja seperti kita punya pacar tapi kita lebih merasa nyaman pelukan dengan orang lain. *Iya-iya, ini perumpamaannya maksa banget tapi kalian ngerti aja lah maksudnya*


Selain itu pendidikan disana masih sangat tertinggal mulai dari bangunan sekolahnya yang masih berdindingkan papan, hampir mirip lah dengan sekolahan di film laskar pelangi dan  paling parah tenaga pengajarnya cuman 2 biji doang itu pun bukan guru beneran, maksudnya mereka cuman guru dadakan, karena gak ada guru untuk mengajar jadi mereka suka rela ngajar disana, ditambah lagi buku paketnya ya ampun, gak ada sama sekali, memprihatinkan banget deh. infrastruktur jalan di desa itu juga masih sangat rusak karena masih berupa tanah dan bebatuan. Alhasil mereka jadi kesulitan untuk pergi ke sekolah atau untuk menjual hasil tani nya ke kota.


Tapi yang paling membuat rakyat masih gak merdeka itu hukum di indonesia masih kurang tegas dan kadang gak adil. Kalo istilah yang biasa kita denger itu, tajam ke bawah tumpul ke atas. kenapa semua itu bisa terjadi yah karena hukum bisa di beli dengan uang. Kayak kemaren kasus Ketua DPRD Bengkalis, Heru Wahyudi, Yang terbukti melakukan korupsi dana bansos 230 miliar namun hanya di vonis 18 bulan penjara atau 1,5 tahun. Whatt ? ringan banget hukumannya, ini sudah merugikan negara loh. Ini beda banget dengan kasus Nenek Asyani yang dituduh mencuri 7 batang kayu jati milik Perum Perhutani Sehingga nenek asyani terancaman maksimal 5 tahun penjara. Gila bangetkan? Padahal kayu jati itu Milik almarhum suaminya  yang di titipkan di pengusaha mebel sebelum meninggal namun pihak Perhutani mengatakan bahwa kayu jati itu berasal dari lahan milik mereka. 

Okelah kita anggap nenek asyani bersalah karena mencuri 7 batang kayu tapi sanksi nya gak gitu juga dong, banyak kok kasus pencurian kayu di Indonesia bahkan sampai membabat habis hutan tapi pelakunya masih enak-enakan nikmati hasilnya alias tidak tersentuh hukum sama sekali. 

Yah mau gimana lagi begitulah potret hukum di indonesia, saya gak menyangkal juga kalo banyak yang bilang orang indonesia itu lucu-lucu. karena emang lucu Masa iyya pencuri 7 batang kayu lebih berat hukumannya dari pada orang yang mencuri uang milyaran dan sudah ngerugikan negara. Hadeeeuuh #Lucunyanegeriku


Ehh udah ahh saya gak mau berlagak sok nasionalis, bicara dengan gaya bahasa seolah-olah peduli dengan negeri karena saya sendiri juga sadar saya belum pernah berbuat sesuatu untuk negeri ini. Saya gak mau di katain "OMDO" alias omong doang kayak pejabat-pejabat yang mau nyaleg, ngomongnya doang hebat pergerakannya nol besar !!


Tahun ini saya gak lagi ngerayain hari kemerdekaan seperti tahun-tahun sebelumnya. Bukan, bukan karena PPKM, tapi karena saya sadar Apa sih pentingnya ngerayain hari kemerdekaan ? Sementara diri sendiri saja belum bisa merdeka. Masih belum dapet kerja, gak punya pacar dan masih di jajah kenangan masa lalu. Kemerdekaan sesungguhnya hanya dirasakan oleh merdeka yang sudah menjajah kekayaan negeri sendiri dan menikmatinya sendiri. Sementara rakyat biasa hanya merasakan kemerdekaan itu hanya sebuah dongeng, dongeng yang kebenarannya masih di ragukan.


Foto ini diambil pada tanggal 17 agustus tahun lalu di puncak gunung lemonipi Bulo. *Sebenarnya pose foto ini terinspirasi dari gaya mesra jack and rose di film titanic tapi ini versi jomblo nya. *hening* #%!^*()!@#$#%$^#


Supaya postingan ini ada aura 17an nya jadi saya mau ngebagiin Momen pengibaran bendera merah putih di puncak gunung lemonipi Bulo Tahun lalu. Btw saya yang baju merah lengan putih.


Terakhir saya mau ucapin, Dirgahayu untuk indonesia, harapanku semoga kasus korupsi, kemiskinan, pengangguran, cabe-cabean serta kasus jomblo bisa lenyap dari bumi pertiwi kita tercinta dan semoga seluruh rakyat indonesia juga bisa merasakan kemerdekaan yang sesungguhnya. #amin99x


Posting Komentar

22 Komentar

  1. Subhanallah, Cuuung ...! Apa yang kamu katakan di sini nenek dukung 100 %. Terutama masalah hukum yang tajam ke bawah. Terlebeh semenjak KPK dikuasai kawanan ... Keadilan itu semakin jauh dari harapan. Tapi sekadar memperingati hari proklamasi sekaligus menghargai jasa para pahlawan kita yang telah mengorbankan jiwaraganya demi sebuah kata "merdeka", nenek juga ikut berteriak MERDEKA ....!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pilih no.1 yah nek, loh? Kok jd kampanye wkwk...

      Merdekaaa !!!!

      Hapus
  2. Yah begitulah hukum di Indonesia bang Alul, yang mencuri banyak sampai ratusan miliar cuma dihukum satu setengah tahun, plus nanti juga dapat penjara khusus yang kasurnya empuk dan ada kulkas plus AC.

    Kalo maling ayam, udahlah kena tiga tahun, belum lagi bonyok di gebukin warga. Eh tapi aku bukan membela maling ayamnya cuma harga ayam tidak terlalu mahal lah. Mirip dengan nenek Asyani yang mencuri kayu jati.

    Ya udahlah, nikmati apa yang ada.

    MERDEKA!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha negera yang aneh yh bang gus..

      Dah lah pusing klo dipikirin

      Hapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tumben Alul bahasannya berat banget.. Abis minum air ruqyah ya.. :-P

      Semoga Indonesia bisa benar-benar merdeka, hukumnya gak lagi tumpul ke atas tapi tajam ke bawah.

      Maaf yang tadi dihapus karena ketikannya terbalik.. Hahaha

      Hapus
    2. Hehe biar disangka waras aja kak naia,, maklumlah banyak ngira ni blog gila wkwk


      Mmm.. Kayaknya masih salah deh ketikannya wkwk

      Hapus
  4. Masya Allah, bagus tulisannya
    memang sesuai dengan apa yang terjadi di Indonesia saat ini Gan.

    Semoga Nanti akan hadir pemimpin yang jujur & adil untuk memimpin Negara ini.

    MERDEKA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha iyya bang..

      Aminn smoga muncul lg pemimlin kayak baginda nabi muhammad saw

      Hapus
  5. selamat hari merdeka buat Indonesia...

    BalasHapus
  6. selamat hari merdeka buat Indonesia ya. and that titanic reference is hella funny. i couldnt stop laughing. XD

    BalasHapus
  7. Mungkin karena kriteria fakir miskin dan anak-anak terlantar itu belum jelas yang seperti apa makanya hak bantuan fakir miskin dan anak-anak terlantar dipersulit pemberiannya dan harus melengkapi syarat-syarat tertentu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masalahnya syarat2nya bukan soal yang itu,,, foto kopi ini lah itu lahh,,
      Blum dapat bantuan udah nombok duluan

      Hapus
  8. wuih ngerek benderanya tahun lalu tapi semangatnya tentu terus ada sampai kini dan nanti ya Lul


    harapan untuk Indonesia ada banyak sih, pengen sejajar dengan negara negara maju lainnya....soalnya sebenarnya tanah air kita itu kaya loh....surga hasil bumi dan tambang serta mineral, tinggal bagaimana kita saja manusia as SDMnya bisa ngelola itu dengan baik dan bertanggung jawab ga. Juga ya didukung oleh pemimpin yang amanah, hukum tidak tumpul dan lain sebagainya, ah berat bahasannya #tiba tiba ku pingin nguntal panadol, wkwkkwkw

    semoga lekas terbebas dari tidak punya ayank beb ya lul wkwkkwk alias segera punya pacar *kaboooour

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya indonesia itu kaya banget tapi banyak utangnya *kaya macam apa itu*


      Doanya bagus sekali mbull

      Hapus
  9. btw jangan manggil tanteu dong biar komennya diapprove wkwkkwk, ku kan bukan tante tante hahhahah, ku masih bocil *plaaakkkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha ingat umur mbull,,, dan ingat juga 2 bocilnyaa.. Wkwk

      Hapus
  10. Semoga sesegera mungkin kita merdeka dari pencuri duit rakyat!!!

    BalasHapus